Film karya Marvels Studios memang
selalu dimasukkan dalam daftar tontonan. Tak mengherankan, teater
bioskop masih ramai dikunjungi penonton setelah dua pekan dirilisnya
film Superhero 'Captain America: The Winter Soldier' awal April lalu.
Mengisahkan tentang kehidupan Steve
Rogers, Captain America (Chris Evans) yang sudah berusia 95 tahun dan
berusaha beradaptasi dengan dunia modern. Setelah kejadian The
Avengers, Captain America kembali dituntut untuk beraksi ketika
S.H.I.E.L.D diserang.
Film yang meruoakan sekuel dari Captain
America: The First Avenger (2011) ini menampilkan Captain America
yang berjuang bersama Natasha Romanoff (Black Widow). Tak hanya Black
Widow, Captain America juga dibantu oleh Falcon, temannya yang adalah
tim penerbang. Mereka telibat dalam konspirasi yang ingin
menghancurkan S.H.I.E.L.D dan Captain America. HYDRA adalah musuh
besar S.H.I.E.L.D. Perjuangan serasa tidak mudah dengan kehadiran
Bucky Banners di pihak musuh. Bucky, yang adalah Winter Soldier
merupakan sahabat dekat Steve Rogers di masa lalu dan mengalami
pencucian otak oleh pihak HYDRA. Pada akhir film, terekam jelas
betapa Captain lebih mementingkan persahabatan daripada dirinya
sendiri. Sama halnya dengan Bukcy, meski telah mengalahkan Steve, ia
masih peduli terhadap sahabat lamanya. Hal ini terlihat jelas saat
Bucky mengangkat tubuh Steve dari air dan meletakkannya di daratan,
dengan kesan 'menyelamatkan'.
Seperti film produksi Marvels lainnya,
tak lengkap jika kita tak menyaksikan hingga akhir titel film. Jika
Anda tak buru-buru keluar dari teater, Anda akan melihat cuplikan
tayangan dua orang kembar yang dikurung. Gambaran ini sepertinya akan
menjadi sekuel Captain America selanjutnya, yah. The Twins? New enemy
or …? Somewhat? Just wait for the new sequels! :)
-EH-
No comments:
Post a Comment